A year after homecoming (1)

Saya ingin membagikan pengalaman saya setelah setahun kembali dari sekolah master (dan liburan) di Sydney selama 2 tahun. Saya sampaikan dalam bentuk point-point yang bisa bertambah seingatnya saya.

Point 1. Cultural shock dan rasa kangen kembali

Cultural shock tidak hanya berlaku saya kita warga negara developing country tiba ke negara maju seperti Australia. Ketika saya kembali ke Indonesia dua tahun kemudian, saya juga mengalami cultural shock dan rindu berkepanjangan untuk kembali ke Sydney.  Saya rindu orang bertanya how are you today? How's it going? Keramahan yang tidak dibuat-buat.

I did take it for granted semua fasilitas umum yang memudahkan di Sydney. Kangen bisa jalan di trotoar. Kangen duduk-duduk di taman. Kanten coastal walk di pantai-pantai Sydney. 

(Kemudian saya berhenti menulis....)